Sejarah Kota Hantu, Humberstone
Chile utara dulu pernah menjadi pemasok terbesar dari sendawa alami –
natrium nitrat – di dunia. Ribuan perumahan kota pekerja bermunculan di
padang pasir Atacama untuk memenuhi permintaan dunia pada natrium
nitrat. Namun setelah nitrat sintetik dikembangkan pada 1930-an, nilai
bahan alami yang dihasilkan di kota Humberstone dan Santa Laura
ditinggalkan seluruhnya pada tahun 1960.
Pada abad ke-19 booming pertambangan dan keuntungan berlimpah
memenuhi permintaandunia. Tapi kurang dari 100 tahun kemudian kota-kota
terdekat Humberstone dan Santa Laura di Chile, dikaasan padang pasir
Atacama berubah menjadi kota-kota hantu. Humberstone didirikan pada
tahun 1862 dan menjadi episentrum sendawa Chile, atau natrium nitrat.
‘Emas putih’ yang digunakan dalam bahan peledak dan pupuk, mengubah
praktek pertanian di Amerika dan Eropa. Materi yang ada dalam permintaan
selama lebih dari 50 tahun dari tahun 1860-an dan Chile utara menjadi
pemasok terbesar dari sendawa alam di dunia. 200 tanaman bermunculan
untuk menambang dan mengolah nitrat.
Kota-kota seperti Humberstone dan Santa Laura berkembang memikat ribuan orang untuk datang ke gurun terkering di Bumi. Pada tahun 1940, tercatat ada 3.700 orang tinggal di Humberstone.
Mereka menikmati menonton film Meksiko dan operet Spanyol – atau zarzuelas – di teater kota. Santa Laura, didirikan pada tahun 1872, adalah kota yang lebih kecil dengan 450 keluarga selama tahun 1920. Tetapi pada tahun 1930-an, dibuat nitrat sintetis, yang dikembangkan di Eropa, menyapu dan melumpuhkan Chile. Produksi turun menjadi 10 persen di Humberstone dan oleh 1950-an hanya 3 persen. Pada tahun 1959 tambang kota ditutup.
Awal Mula Menjadi Kota Hantu
Humberstone dinyatakan sebagai monumen nasional oleh pemerintah Chili pada tahun 1970 dan menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2005. Namun, setelah bertahun-tahun gempa bumi dan vandalisme, kota ini sekarang di Daftar Warisan Dunia dalam Bahaya. Demikian pula, Santa Laura ditutup pada tahun 1958. Mesin berkarat dan kereta api yang sempit-gauge, pernah digunakan untuk mengangkut ‘emas putih’ ke pantai, tinggal sisa-sisa sebuah zaman keemasan. Santa Laura yang dulunya menjadi pelabuhan yang sibuk bagi perusahaan tambang, tapi setelah nilai sendawa jatuh, kota menjadi kamp penjara selama rezim Pinochet.
Sumber Artikel : Bagusjuga.blog
Sumber Gambar : Google Image
Gelut.com



Kota-kota seperti Humberstone dan Santa Laura berkembang memikat ribuan orang untuk datang ke gurun terkering di Bumi. Pada tahun 1940, tercatat ada 3.700 orang tinggal di Humberstone.
Mereka menikmati menonton film Meksiko dan operet Spanyol – atau zarzuelas – di teater kota. Santa Laura, didirikan pada tahun 1872, adalah kota yang lebih kecil dengan 450 keluarga selama tahun 1920. Tetapi pada tahun 1930-an, dibuat nitrat sintetis, yang dikembangkan di Eropa, menyapu dan melumpuhkan Chile. Produksi turun menjadi 10 persen di Humberstone dan oleh 1950-an hanya 3 persen. Pada tahun 1959 tambang kota ditutup.






Awal Mula Menjadi Kota Hantu
Sebuah kota di
Humberstone, Cile berubah menjadi sebuah kota hantu. Tak kurang dari 100
tahun kota itu tak berpenghuni karena ditinggalkan oleh penduduknya.


Humberstone
didirikan pada tahun 1862 dan menjadi episentrum bagi Cile sebagai
penghasil natrium nitrat yang digunakan dalam bahan peledak. Kota itu
juga terkenal sebagai kota agraris.
Perubahan dari kota
yang rama menjadi kota hantu, dimulai pada 1940. Saat itu, sekira 3.700
orang yang tinggal di Humberstone sedang menonton film Meksiko dan
operet Spanyol di teater kota. Demikian diberitakan Daily Mail, Selasa
(30/10/2012)
Namun, bangunan
teater itu rubuh dan menewaskan semua orang yang ada di dalamnya. Sejak
saat itu banyak sekali suara jeritan-jeritan orang di bekas bangunan
tersebut dan juga ada penampakan yang muncul di foto.
Pada tahun 1959
kegiatan industri di kota itu telah ditutup karena bangkrut dan para
pekerjanya telah menemukan pekerjaan baru di wilayah lain.
Kota yang dulunya
sangat maju ini sekarang menjadi sepi, sementara harta benda penduduk
ditinggalkan tergeletak. Pakaian, sepatu dan barang-barang lainnya
dibiarkan begitu saja sampai berdebu.
Humberstone dinyatakan sebagai monumen nasional oleh pemerintah Chili pada tahun 1970 dan menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2005. Namun, setelah bertahun-tahun gempa bumi dan vandalisme, kota ini sekarang di Daftar Warisan Dunia dalam Bahaya. Demikian pula, Santa Laura ditutup pada tahun 1958. Mesin berkarat dan kereta api yang sempit-gauge, pernah digunakan untuk mengangkut ‘emas putih’ ke pantai, tinggal sisa-sisa sebuah zaman keemasan. Santa Laura yang dulunya menjadi pelabuhan yang sibuk bagi perusahaan tambang, tapi setelah nilai sendawa jatuh, kota menjadi kamp penjara selama rezim Pinochet.
Sumber Artikel : Bagusjuga.blog
Sumber Gambar : Google Image
Gelut.com